Fungsi Sentriol – Setelah sebelumnya kita telah membahas materi tentang Maka Fungsi Sentrosom pada pertemuan kali ini akan contosoal.co.id paparkan materi tentang fungsi sentriol secara lengkap, mulai dari pengertian, komponen, letak dan seperti tabung (Silinder) Nah untuk lebih jelasnya sobat bisa simak ulasannya dibawah ini.
Pengertian Sentriol
Apa yang dimaksud dengan sentriol? yakni merupakan suatu bagian atas organel sel yang tersusun atas dua jaringan mikrotubula. Dari masaing susunan komponen sentriol ini terdiri atas 9 mikrotubula.
Kemudian terdapat 3 yang mempunyai bentuk yang sama misalnya sebuah tabung , yang merupakan dari hasil pembentukan Tubulin serta dari semuanya sel sentriol tersebut dijumpai pada sel Eukariotik.
Dari kedua perangkat sentriol diatas penyusunan dibuat saling berhadapan dengan membentuk sudut tegak lurus.
Pada sel sentriol ini mempunyai fungsi yang sangat penting dalam proses pembelahan terhadap sebuah sel, dan juga dalam pembentukan Sillium & Flagela.
Dalam istilah lainnya sel sentriol juga merupakan suatu hasil perkembangan dari Sentrosom, yakni sebagai pusat sel, dari daerah Sitoplasma yang letaknya berdampingan pada Inti sel .
Kemudian pada sentriol di dalam tumbuhan terdapat pada Gamet Jantan yang disebut Charophytes dan juga Bryophytes yang jenis ini merupakan sebuah tumbuhan yang mepunyai suatu pembuluh tanpa Biji, Sikas & Ginko.
Sedangkan pada sentriol secara umum tidak dimiliki oleh tumbuhan yang mempunyai pembuluh dan juga berbiji, berbunga & jamur.
Struktur Sentriol
Hal yang harus di ingat bahwa di dalam organel sel sentrio terdapat sebuah komponen dan juga struktur, yakni sebagai berikut :
- Pada bagian dalam organel terdapat 1 sel yang mana sel tersebut mempunyai sepasang sentriol yang letaknya tegak lurus dan saling berdampingan.
- Pada Oraganel sel ini mempunyai suatu rupa seperti layaknya tabung dan mempunyai suatu rangka mikrotubula yang tersusun secara radial.
- Dalam penyusunannya mikrotubula terndiri atas 3 rangka yang mana di semua bagian sentrol terdapat triplet yang mempunyai 9 rangka.
- Pada 9 rangka dari triplet tersebut diselimuti dengan matriks kental, Matrik dan rangka tersebut letaknya berada pada salah satu bagian ujung sentriol membentuk seperti gerobak.
- Diameter pada sentriol tersebut berkisar 0,15 µm, dengan panjang 0,3-0,5µm, serta lebar 0,2 μm.
- Pada susunan Mikrotubula bisa dikelompokan menjadi 3 yang mana pada penyusunannya membetuk sebuah parallel.
- Kemudian pada 9 kelompok tersebut nantinya akan membentuk seperti dinding dan di setiap kelompok tidaklah mempunyai bentuk yang sama, ada yang berbentuk tegak lurus dengan inti tabung dan ada juga tegak miring.
- Dari tiap-tiap kelompok 9 triplet yang terdapat di dalam sentriol tersebut susunannya terbagi atas 3 sub unit mikrotubula yang dikenal dengan sebutan sub unit A, B, dan C.
- Dalam mengurutkan namanya biasanya selalu di awali dari sub uni yang paling dalam terlebih dahulu yang dijadikan sebagai sub uni A dengan berdiameter berkisar 200-260 sub unit Å dari semua tubulanya.
- Kemudian pada Sub struktur yang terdapat di dalam tubula A, B, dan C hampir sama dengan semua sub lainnya.
- Maka dengan demikian pada sub struktur A yang terdapat di dalam tripket akan mempunyai wujud yang sama oleh sub struktur A yang lainnya begitu juga dengan sub unit B dan C.
Peran dan Fungsi Sentriol
Kegunaan yang paling penting di dalam sel yakni dalam mengatur proses pembelahan sel berlangsung dengan cara mengatur struktur inti di dalam sel.
Pada dsarnya, pada sentriol mempunyai sebuah fungsi atau peranannya dalam membentuk suatu kutub dalam proses pembelahan sel.
Namun bukan hanya itu saja, pada sentriol juga sangat berperan penting dalam proses mitosis dan penyelesaian sitokinesis.
Apabila sebelumnya kita mengetahui bahwa Sentriol sangat dibutuh dalam suatu proses pembentukan mitosis pada hewan.
Akan tetapi setelah di analisa dan diteliti lebih lanjut, ternyata pada sel sentriol yang sebelumnya telah dihapus dengan menggunakan laser, namun nyatanya ia masih bisa berkembang sebelum sentriol bisa disintesis.
Kemudian terhadap mutan lalat apabila kekurangan sentriol, namun tetap masih bisa tumbuh dan berkembang dengan normal, dan meskipun pada sel lalat dewasa kekurangan flagela dan silia, akan tetapi pada akhirnya juga mereka akan mati dengan segera setelah lahir.
Peran dan Fungsi Sentriol dalam Organisme Seluler
Pada sentriol ini ialah merupakan salah satu bagian yang sangat penting di dalam sentrosom, yang mana ia mempunyai keterlibatan dalam proses pengorganisiran mikrotubulus dari dalam sitoplasma.
Keberadaan sentriol ini dapat menentukan posisi inti sel dan bisa begitu sangat membantu agar dapat memainkan peran penting dalam susunan sel spasial.
Sebelumnya Ia juga sudah menunjukkan bahwa sel dapat bereaksi satu sama lain di kejauhan, walalupun dipisahkan oleh sebuah kaca film.
Siliogenesis
Didalam organisme dengan flagela dan silia, keberadaan posisi organel tersebut sangat ditentukan oleh ibu sentriol yang menjadi tubuh basal.
Dengan ketidakberdayaannya sel dalam memakai sentriol agar dapat membentuk silia fungsional & flagela sudah dikaitkan dengan beberapa penyakit genetik.
Apa bila ditinjau kembali dengan secara khusus, ketidakmampuan sentriol sangat beralasan dalam bermigrasi sebelum perakitan siliaris baru ini telah dikaitkan sindrom Meckel-Gruber.
Alat Dalam Meniliti Sentriol
Kemudian di dalam membangun suatu penelitian terhadap sebuah objek, secara umum pastinya kita akan memerlukan sebuah alat bantu yang akan dipakai dalam membantu kita untuk mendapat hasil dari penelitian tersebut.
Di bawah ini terdapat keterangan mengenai alat yang yang dibutuhkan untuk dipakai dalam penelitian sentriol.
Untuk Alat yang dipakai dalam penelitian terhadap Sentriol, yakni sebuah Mikroskop Electron dan juga Mikroskop Cahaya.
Apa itu Mikroskop Elektron? yakni merupakan Suatu sistem yang difungsikan agar dapat membuat bayangan, dan mempunyai suatu resolusi yang sanggat tingggi berkisar (0,1 nm).
Dan kemudian padaalat ini dapat memberi pembesaran hingga mencapai 400 kali lebih besar, apabila dibandingkan dengan pembesaran yang dapat dicapai oleh Mikroskop Cahaya.
Kemudian pada sebuah mikroskop cahaya, dimana pada kedua sentriol akan menampakan seperti sebuah titik yang terbenam, yang terdapat dan terletak pada bagian sitoplasma padat yang disebut sentrosom.
Namun dengan memanfaatkan mikroskop elektron, sehingga setiap bagian sentriol dapat dilihat seperti membentuk sebuah silinder pendek yang kosong.
Yang mana pada silinder itu mempunyai panjangn sekitar 400 nm, atau bisa 0,3-0,7 mikron dan juga demgan berdiameter 150 nm, atau 0,15-0,25 mikron (namun terkadang ia dapat mencapai hingga 0,8-0,16 mikron), dan juga tersusun dengan membentuk sudut tegak lurus satu.
Yakni merupakan suatu bagian atas organel sel yang tersusun atas dua perangkat Mikrotubula.
Mikroskop Electron dan juga Mikroskop Cahaya
Mengatur proses pembelahan sel berlangsung dengan cara mengatur struktur inti di dalam sel.
Demikianalah materi pembahasan kali ini mengenai setriol, semoga artikel kali ini dapat bermanfaat bagi sobat semua.
Artikel Lainnya :