Legenda dan Contoh Legenda

Posted on

Legenda adalah – Apa yang dimaksud dengan legenda? nah sebelum kita masuk kepokok pembahasan, pada pertemuan sebelumnya sudah kita bahas mengenai cerita pendek. Materi pada kali ini mengenai pengertian legenda beserta ciri, jenis dan contohnya, untuk lebih lengkapnya simak penjelasannya berikut ini.

Pengertian Legenda

Contoh legenda
Contoh legenda

Legenda merupakan sebuah prosa rakyat yang diakui dengan yang mempunyai cerita tersebut untuk menegaskan bahwa cerita itu bukan karangan belaka.

dimana cerita tersebut dihubungan dengan para toko sejarah yang meriahkan dengan suatu keajaiban, kesaktian serta keistimewaan.

Ciri-Ciri Legenda

Dibawah ini ada beberapa yang menjadi cirinya:

  • DIakui bahwa cerita tersebut benar terjadi.
  • mempunyai sifat keduniwian atau sekuler.
  • peran tokoh secara umum manusia.
  • Sejarah sering mengalami distorsi karena tidak sesuai dengan cerita aslinya disebut sejarah kolektif.
  • Selalu berpindah-pindah atau Migration.
  • menceritakan tokoh di zaman dahulu atau mempunyai sifat siklus.

Jenis-Jenis Legenda

Adapun macam-macam jenis legenda, diantaranya yaitu:

Legenda Keagamaan

  • Dalam Legenda keagamaan ini mengisahkan mengenai suatu kisah tentang agama tertentu.
  • Contoh : Kisah Wali Sunan Kalijaga.

Legenda Kegaiban

  • Dalam Legenda kegaiban ini menceritakan suatu kepercayaan pada alam gaib.
  • Contoh : Kisah Nyi Roro Kidul, Sang Penguasa Pantai Selatan.

Legenda Perseorangan

  • Dalam legenda perseorangan ini menceritakan sebuah kisah tentang tokoh tertentu.
  • Contoh : Legenda Si Pitung.

Legenda Lokal

  • Dalam Legenda lokal ini menceritakan terjadinya gunung, bukit, danau dan lain-lain.
  • Contoh :Legenda Gunung Tangkuban Perahu.

Contoh Legenda

contoh legenda
contoh legenda

Contoh Legenda Cerita Rakyat Lutung Kasarung

Ketika Dahulu kala, disebuah kerajaan pasundan terdapat dua putri yang sangat cantik, bernama Praburarang dan Purbasari.

Saat sepeninggalan Raja, sang putri purbasari dipilih untuk menggantikan kedudukannya, Hal tersebut didengar oleh Praburarang dan ia pun merasa iri hati lalu ia berniat ingin mencelakai Purbasari.

Lalu ia memutuskan untuk pergi menemui seorang nenek sihir agar dapat mengutuk Purbasari”, maka seketika itu juga tubuh dan wajah adiknya berubah menjadi berbintik bintik hitam, dengan keadaan tersebut dijadikan alasan untuk mengusir dan membuangnya kesebuah hutan, sehingga dalam seketika tahta tersebut beralih ke Praburarang.

Ketika dihutan, Purbasari mempenyai teman seekor kera yang berbulu hitam” bernam Lutung Kasarung, ia begitu sayang dan perduli terhadap purbasari.

Dengan keinginannya membantu purbasari, Lutungpun bersemedi ditempat yang sunyi saat menjelang bulan purnama, Lalu pada saat itu juga, Nampak lah sebuah telaga kecil dan mempunyai air yang snagat jernih, akhirnya Lutung menyuruh purbabsari untuk mandi ditelaga tersebut.

Maka seketika air tersebut mengembalikan kaecantikan purbasari seperti sedia kala, menjadi cantik kembali.
Ketika praburarang mendengar hal tersebut, ia merasa sangat cemas, ia takut bahwa adiknya akan merebut tahtanya kembali, Lalu kemudian praburarangpun datang ke purbasari, ia mengajak adu ketampanan dari masing-masing pasangannya dan purbasari langsung mengenalkan Lutung Kasarung sebagi pasngannya.

Praburarang yang mendengar hal tersebut langsung tertawa seolah menghina keadaan Lutung Kasarung,
Namun pada saat itu pula Lutung berubah kewujud aslinya, dengan wajahnya yang begitu tampan praburarang pun diam dan maersa kalah dengan ketampanan pasangannya. Kemudian tahta tersebut dikkembalikan lagi ke purbasari.

Contoh Legenda Cerita Rakyat Malin Kundang

Pada zaman dahulu kala,terdapat sebuah keluarga yang terlentak disebuah pesisir pantai Sumatra. Dari keluarga tesebuat ada seorang anak yang bernama Malin Kundang, Dimana pada saat itu kondisinya sangat memprihatinkan, maka akhirnya ayah malin punya keinginan untuk pergi ke negri sebrang,

Begitu besar harapan ibu dan malin bahwa suatu hari nanti ayahnya akan segera pulang dengan membawa hasil yang banyak, dengan uang tersebut dapat membeli keperluan sehari-hari. Namun stelah bulan demi bulan berlalu dan ayahnya pun tidak kunjung pulang maka pada saat itu pulalah kandas semuah angan dan harapannya .

Waktu bulan tahun berlalu dan malinpun kini tumbuh dewasa, lau iapun mempunyai fikiran untuk mencari nafkah dinegri sebrang, dengan semua hayalan dan keinginannya bawhwa suatu saat dia akan pulang kekampungnya, ia sudah menjadi orang yang sukses.
Maka pada akhirnya Malinpun ikut pada sebuah pelayaran bersama dengan nahkoda dari kampung asalnya yang kini telah sukses.

Selama dikapal Malin mulai mempelajari tentang cara berlayar dengan para awak kapal tersebut, ia belajar dengan amat sangat tekun hingga akhirnya iapun mahir dalam mengemudikannya.

Hampir setiap pulau dikunjunginya, sampai pada suatu hari ketika ditengah perjalanan, kapal yang dinaikinya di serang oleh para pembajak kapal. smeua barang dagangan yang ada dikapal tersebut di rampas hingga habis, dan semua awak kapal yang berada di kapal tersebut dibunuh oleh bajak laut,

Malinpun bersyukur karena dirinya selamat, karena pada saat kejadian ia bersembunyi disebuah ruang diselah-selah kapal tersebut.

Malinpun terombang ambing di tengah laut, Hingg pada akhirnya kapal yang ia naiki terdampar disuatu pantai, dengan semua tenaga yang tersisah, Malinpun berjalan menuju kedesa terdekat dari pantai tersebut,
Setelah sampai disebuah desa, Malin ditolong oleh masyarakat desa itu, setelah ia menceritakan kejadian yang menimpanya,
Desa tersebut merupakan desa yang sangat subur dan makmur, dengan kegigihannya dalam pekerjaan, lambat laun malin berhasil dan menjadi orang yang snagat kaya raya, ia mempunya kapal yang banyak dan disetiap kapal dipenuhi dengan anak buah yang jumlahnya sekitar 100 orang,
setelah ia menjadi seorang seudagar kemudian ia mempersunting seorang gadis untuk dijadikan istrinya.

TAMAT

Demikianlah materi Pengertian, Jenis, Cerita dan Contoh Legenda  kali ini, semoga artikel ini dapat bermanfaat serta dapat menambah pengetahuan kita semua.

Artikel Lainnya:

Baca Juga :  Contoh Surat Peringatan