Elastisitas Permintaan – Pada perjumpaan sebelumnya dimana kabarkan.com telah menerangkan materi pembahasan mengenai Anuitas Maka dipertemuan kali ini akan kembali kabarkan.com paparkan secara gamblang pembahasan tentang Elastisitas Permintaan beserta pengertian, Konsep, Faktor dan Contohnya.Nah untuk penjelasan selengkapnya, yuk simak ulasannya berikut ini.
Pengertian Elastisitas Permintaan
Apa yang dimaksud dengan Elastisitas ? yakni merupakan suatu perubahan yang terjadi di dalam keondisi perekonomian.
Sehingga dengan hal tersebut menyebabkan adanya perubahan terjadi dari keadaan ekonomi terhadap yang satu sama yang lainnya.
Atau dapat juga dijelaskan dengan merupakan suatu perubahan yang terjadi terhadap berbagai penjualan dengan berupa harga pada barang didalam permintaan dan penawaran.
Istilah Elastisitas atau dalam bahasan asingnya kerap disebut elasticity of demand bisa dimaknai sebagai kekenyalan, atau merupakan sebuah tingkat kelenturan dan keluwesan.
Sehinga elastisitas permitan dapat diartikan sebagai tingkat kelenturan atau sebuah tingkat kepekaan permintaan terhadap adanya perubahan dalam suatu harga.
Kemudian pada elstisitas permintaan dapat dinyatakan dengan menggunakan sebuah koefesien elstisitas dan dinotasikan dengan menggunakan sebuah simbol berupa huruf Ed.
Maka dengan demikian, pada notasi E ialah merupakan sebuah besaran, atau koefisien yang bisa menerangkan seberapa lentur permintaan apabila terjadi sebuah perubahan dalam harga sehingga dapat dinyatakan dengan menggunakan rumus berikut ini.
Pada Elastisitas dapat dibedakan kedalam 3 jenis yakni sebagai berikut ini:
- Yang pertama Elastisitas cross, yakni merupakan suatu jumlah barang yang dipesan atau diminta (x) akan mengalami perubahan disebabkan dengan adanya persentase harga barang lainnya (y).
- Yang kedua Elastisitas pendapatan, yakni merupakan sebuah perubahan yang terjadi terhadap adanya pemesenan atau permintaan yang disebabkan oleh adanya perubahan secara persentase terhadap penghasilan atau perolehan produk lain.
- Yang ketiga Elastisitas harga, yakni merupakan suatu jumlah dari banyaknya barang yang diinginkan atau diminta dengan adanya perubahan terhadap yang ditawarkan yang diakibatkan oleh adanya perubahan yang terjadi pada harga barang tersebut.
Maka dengan penjelasan diatas dapat kita simpulkan bahwa mengenai pemahaman elastisitas permintaan ialah suatu perubahan harga yang terjadia sehingga dapat memberi pengaruh terhadap jumlah dari barang yang diinginkan.
Dibawah ini terdapat rumus koefisien elastisitas yakni sebagai berikut ini.
Keterangan:
- ∆Q= Ialah merupakan perubahan terhadap jumlah permintaan
- ∆P= Merupakan perubahan pada harga barang
- P = Merupakan suatu harga pada mulanya
- Q = Merupakan jumlah permintaan Pada mulanya
- Ed= Merupakan suatu elastisitas permintaan
Faktor Elastisitas Permintaan
Berbagai Elastisitas yang kerap berlangsung didalam kehidupan sehari-hari , terutama di di dunia pasar. Dimana di dalam hal ini merupakan suatu tempat yang merupakan dinamika ekonomi yang biasanya kerap terjadi.
Namun dalam hal ini pastinya ada penyebab yang yang dapat menimbulkan elastisitas ini terjadi.
Maka dibawah ini sudah kabarkan.com rangkum berbagai faktor yang merupakan sebuah penyebab adanya elastisitas permintaan yakni sebagai berkut.
Selera
Pada umumnya biasanya semua para konsumen mempunyai sebuah rasa yang dikenal dengan selera terhadap sesuatu barang yang diinginkan.
Sehingga dalam hal ini akan menjadi sebuah elastic apabila para pelaku konsumen tersebut menggunakan faktor itu di dalam permintaan dan penawaran.
Frekuensi Konsumsi
Dalam hal ini secara umumnya terhadap seseorang akan memrlukan banyak kebutuhan, maka elastisitas ini akan terjadi. Dan Hal ini juga menjadi penyebab adanya sebuah kebutuhan untuk membeli barang.
Tradisi dan Keyakinan
Kebutuhan terhadap sesuatu barang merupakan sebuah kebiasaan yang biasa terjadi dan salah satu faktor penyebabnya ialah tradisi dan juga keyakinan.
Dan biasanya persoalan ini sudah sering terjadi di dalam kehidupan sehari-hari dan disegala daerah.
Contohnya saja apabila sudah mulai memasuki hari-hari raya. Dimana seseorang biasanya sudah sangat terbiasa untuk membeli pakaian serba baru, serta perlengkapan lainnya untukmemenyhi kebutuhan diahri raya tersebut dan segalanya yang menjadi sebuah tradisi.
Harga Barang
Kemudian dalam hal ini biasanya Tingkat elastisitas akan selalu mengalami perubahan baik secara lambat maupun cepat hal ini biasanya kerap disebabkan oleh terjadinya perubahan pada harga.
Misalnya seperti apabila pada harga suatu barang yang dalam skala besar terus terjadi penurunan dari harga sebelumnya, maka dalam hal ini rasanya sangat tidak wajar.
Jenis Barang
Dalam menyuplai serta memenuhi segala kebutuhan barang berbentuk primer maka seseorang terlebih dahulu harus membelinya.
Sehingga dengan demikian hal tersebut rasanya sudah tidak mungkin menjadi sebuah faktor yang dapat mempengaruhi terhadap elastisitas.
Contoh Elastisitas Permintaan
Sebelumnya sudah kabarkan.com jelaskan bahwa mengenai elastisitas permintaaan ialah merupakan sebuah perubahan yang berlangsung terhadap harga serta kuantitas suatu barang.
Dan pada Elastisitas ini juga bisa dikatagorikan sebagai suatu perbandingam dalam persentase dengan beberapa produk dengan perubahan harga yang terjadi terhadap suatu barang.
Adapun untuk Formula yang dapat dipakai agar dapat menentukan hasil dari elastisitas ini ialah seperti pada penjelasan di bawah ini.
Ed = (∆Q/∆P) x (P/Q)
Keterangan :
- Ed =Merupakan suatu koefesien elastisitas permintaan
- ∆Q = Merupakan suatu perubahan kuantitas barang
- ∆P= Merupakan suatu perubahan pada harga
- Q =Merupakan suatu jumlah dari permintaan awal
- P= Merupakan harga sebelumnya
Dalam hal ini disebabkan oleh jumlah produk yang diinginkan mempunyai perbandingan dengan secara terbalik dengan harga yang semestinya, sehingga untuk nilai yang didapatkan dari koefesiennya ialah bersifat negative.
Kemudian hal yang harus diingat , agar dapat menurunkan suatu harga dan juga menaikkan barang atau justru sebaliknya akan mendapatkan nilai yang negative dalam perolehannya. Namun dalam hal tersebut biasanya kerap diabaikan dengan adanya tanda negative tersebut.
Mungkin pada keterangan dibawah ini dari sebagiannya sudah sahabat sekalian ketahui. Bahwa mengenai elastisitas permintaan ini memiliki beragam bentuk yang secara kesuluruhannya saling berbeda adapun dasar dari Ketiga bentuk tersebut ialah sebagai berikut ini:
- Pada Permintaan Elastis yang mempunyai simbol Ed > 1
- Pada Permintaan Inelastis yang mempunyai simbol Ed < 1
- Pada elastis uniter yang juga mempunyai koefesien bersimbol Ed=1
Berikut ini Contoh soalnya
“Telah diketahui sebelumnya pada salah satu toko sepatu menyelenggarakan cuci gudang.
Dengan diketahui pada mulanya sepatu tersebut mempunyai Harga 20 ribu. Kemudian terjadi suatu penurunan menjadi 15 ribu.
Dengan adanya penurunan terhadap harga sepatu tersebut, sehingga terjadi peningkatan jumlah dari permintaan dari yang awalnya 1000 menjadi 4000. Maka tentukanlah berapa jumlah koefesien elastisitasnya ?”
Demikianlah materi pembahasan kali ini mengenai Elastisitas Permintaan, semoga artikel ini dapat bermanfaat bagi sobat semuanya.
Artikel Lainnya :