Amonia Adalah

Posted on

Amonia Adalah – Setelah sebelumnya ContohSoal.co.id telah membahas materi tentang Hukum Gas Ideal Maka dipertemuan kali ini akan ContohSoal.co.id paparkan materi tentang amonia secara lengkap, mulai dari pengertian, penyakit, gas amonia, sifat, manfaat dan reaksinya. Nah untuk lebih jelasnya, mari kita simak ulasan dibawah ini.

Pengertian Amonia

Amonia Adalah

Apa itu Amonia? ialah merupakan salah satu jenis senyawa kimia yang secara alami berada di dalam dan juga didalam tubuh kita. Senyawa amonia sendiri terdiri atas 1 atom nitrogen dan 3 atom hidrogen yang semuanya berkaitan dengan atom N. Rumus kimia amonia ialah NH3, Amonia bisa kita jumpai dalam bentuk gas ataupun cair.

Reaksi Amonia

Reaksi amonia dengan karbon dioksida. Ternyata ini ditemukan di dalam urea. Karena urea dihasilkan dari reaksi amonium dengan karbondioksida. Saat amonium dipanaskan dalam suhu 200ºC bersama dengan gas karbondioksida dalam tekanan tertentu (80-200 atm), maka akan menghasilkan urea menurut reaksi 2NH3 + CO2 → NH2CONH2 + H2O.

Amonia juga bisa bereaksi dengan klor. Saat amonium direaksikan dengan klorin terbatas, bisa menghasilkan amonium klorida. Dan bila direaksikan dengan klorin berlebih bisa menghasilkan nitrogen triklorida. Inilah reaksinya:

8NH3 + 3Cl2 (terbatas) → 6NH4Cl + N2

NH3 + 3Cl2 (berlebih) → NCl3 + 3HCl

Meskipun memiliki bau busuk yang menyengat yang tidak disukai oleh manusia, nyatanya amonia memiliki banyak manfaat dalam kehidupan sehari-hari.

Sifat Amonia

Berikut ini terdapat beberapa karakteristik dari amonia, antara lain:

  • Amonia yakni suatu gas yang tidak berwarna namun berbau sangat menyengat.
  • Pada amonia mudah larut dalam air, dengan keadaan standar, 1 liter air mampu melarutkan 1180 liter amonia.
  • Amonia mudah mencair, amonia cair membeku pada suhu (-)78 derajat celsius dan mendidih pada suhu 33 derajat celsius.
  • Amonia bersifat korosif pada tembaga dan timah, dan mudah terbakar.
  • Pada umunya Amonia biasanya digunakan untuk bahan alat kecantikan seperti campuran pada cat rambut, meluruskan rambut.
Baca Juga :  Perpindahan Kalor

Fungsi Gas Amonia dalam Kehidupan Sehari-hari

Gas amonia mempunyai fungsi dan peranan yang penting dalam kehidupan. Apalagi dengan semakin berkembangnya dunia industri. Gas ini dibuat secara besar-besaran. Beberapa fungsi gas tersebut, yaitu:

  • Sebagai bahan campuran dalam industri pupuk sehingga terbentuk pupuk urea (CO (NH2)2) dan ZA ((NH)2SO4)
  • Gas amoniia digunakan sebagai bahan dasar dalam industri pembuatan baterai membentuk Amonium Klorida (NH4Cl) dan asam sitrat (HNO3) melalui Proses Ostwald.
  • Gas amonia digunakan sebagai zat pendingin pada kulkas atau freezer atau refrigerator.
  • Gas amonia membuat atau membentuk Hidrazin N2H4 sebagai bahan bakar roket dan bahan peledak.
  • Beberapa industri plastik juga menggunakan gas amonia sebagai bahan dasar. Plastik yang kini digunakan untuk berbagai keperluan tersebut terbuat dari polyethirene dan phenolic.
  • Memanfaatkan ciri gas amonia yang mudah larut dalam air, maka dibuat larutan yang mengandung 5% sampai 10% amonia yang bersifat membersihkan. Larutan ini digunakan sebagai deterjen, pembersih rumah, pembersih furniture, dan pembersih kaca.
  • Industri pengolahan logam juga menggunakan gas amonia. Amoniia di sini mengesktrak dan memisahkan tembaga, nikel, dan molybdenum dari biji.
  • Di Industri perminyakan, selain digunakan sebagai campuran bahan bakar roket, amonia dicampur untuk menghindari korosif ketika mesin bersentuhan dengan bahan bakar.

Manfaat Amonia

Walaupun punya bau busuk menyengat yang notabenya tidak disukai oleh manusia, ternyata amonia punya banyak manfaat yang sangat penting. Berikut diantaranya.

  • Amonia sangat mudah terlarut dalam air menjadi sebuah larutan sehingga ia banyak digunakan sebagai bahan pembersih baik itu pembersih alat masak maupun alat-alat rumah tangga.
  • Amoniia yakni bahan utama dalam pembuatan rayon dan urea.
  • Zat ini juga digunakan dalam pembuaan pupuk seperti pupuk urea, amonium nitrat, amonium sulfat, dan sebagainya.
  • Di bidang industri furnitur, amonia digunakan sebagai bahan permbersih furnitur dan juga pembersih permukaan kaca.
  • Biasanya dapat dipakai sebagai bahan baku pembuatan asam nitrat melalui proses Ostwald.
  • Dalam proses Solvay memerlukan amonia untuk menghasilkan natrium karbonat.

Dampak atau Bahaya Amonia

Sama dengan zat kimia lain, seperti bahaya HCI bagi lingkungan, gas amonia yang berlebihan terdapat di alam akan berbahaya. Batas seharusnya gas ini di udara adalah sekitar -,2% sampai 0,3%. Gas amonia yang melebihi ambang batas tersebut, akan berdampak:

  • Memungkinkan terjadinya ledakan jika amonia bercampur dengan udara dalam jumlah sekitar 13,27 %. Gas amonia termasuk bahan kimia eksplosif.
  • Bersifat korosif saat mengenai logam tembaga dan alumunium.
  • Pada kulit akan melepuh, menyebabkan iritasi mata, dan sesak pernapasan.
  • Dampak amonia yang tidak segera diatasi akan menyebabkan kematian.
Baca Juga :  Hexagonal

Cara Menangani Bahaya Amonia

Meskipun gas amonia memiliki manfaat yang cukup besar, bahayanya sangat signifikan. Jika tidak dikelola dengan baik dan diatasi segera saat terhirup dapat menyebabkan kematian. Oleh karena itu, gas amonia harus ditangani antara lain sebagai berikut:

  • Tidak menampung gas amonia dalam ruangan apalagi dengan suhu kamar.
  • Menggunakan pelindung bagi pekerja yang berhubungan dengan gas amonia.
  • Pengolahan limbah mikrobiologi dengan tepat sehingga tidak menghasilkan amonia.
  • Pemanasan amonia yang tidak diperlukan.
  • Filterisasi pada proses penjernihan air secara kimia jika disinyalir terdapat kandungan amonia berlebihan pada air.
  • Jangan lupa, jika terhirup gas amonia segeralah keluar dan menghirup udara segar.

 

 

Demikianlah materi pembahasan kali ini mengenai amonia,  semoga artikel kali ini dapat bermanfaat bagi sobat semua.

Artikel Lainnya :