Etnosentrisme

Posted on

Etnosentrisme – Pada perjumpaan sebelumnya dimana kabarkan.com telah menerangkan materi tentang Teks Cerita Sejarah. Maka diperjumpaan kali ini akan kembali kabarkan.com paparkan materi tentang etnosentrisme dengan besertakan pengertian, dampak, fungsi dan contoh. Nah utuk lebih jelasnya sobat bisa simak ulasan selengkapnya berikut ini.

Pengertian Etnosentrisme

Etnosentrisme
Etnosentrisme

Apa yang dimaksud denga Etnosentrisme? yakni merupakan sebuah persepsi terhadap seorang individu yang mempunyai anggapan bahwasannya budaya merupakan kepunyaannya hal tersebut bahkan dirasa lebih baik jika harus dimiliki oleh orang lain.

Dengan adanya sikap ini, maka dapat disimpulkan bahwa secara tidak langsung ia mempunyai sudut pandang yang buruk yang seolah merendahkan suatu budaya dari luar kelompoknya.

Pada mulanya Etnosentrisme merupakan sebuah sikap fanatisme yang dapat dianggap terlalu berlebihan dengan beranggapan bahwasannya budaya yang menjadi kepunyaannya merupakan sebuah budaya yang terbaik diantaranya.

Memang mempunyai pandangan demikian tidak salah namun hal tersebut dapat dianggap sebuah sikap yang fanatik apabila kita hanya dapat bangga dengan hasil budaya sendiri.

Sebab jika hal tersebut tidak dikontrol maka dapat memicu suatu anggapan bahwa kelompoknya lah yang paling superior.

Pengertian Etnosentrisme Menurut Para Ahli

Di bawah terdapat beberapa pengertian yang berdasarkan ungkapan atau sebuah penjelasan dari segenap para ahli yang mungkin sebelumnya mereka telah lebih dahulu mendalaminya. Berikut ini penjelasannya.

Menurut Coleman dan Cressey

Bahwasannya etnosentrisme ialah merupakan salah seseorang yang termasuk ada di dalam suatu kelompok etnis yang biasanya kerap menganggap serta melihat terhadap budaya mereka merupakan suatu budaya yang terbaik apabila dibandingkan dengan kebudayaan orang lain.

Menurut Hogg

Berdasarkan pendapat beliau bahwa etnosentrisme ialaj merupakan suatu aktifitas atau sebuah kegiatan yang mengaitkan atribusi secara internal dan juga eksternal di tengah-tengah kehidupan masyarakat.

Baca Juga :  Struktur Sosial - Pengertian, Ciri, Fungsi, Bentuk dan Contoh

Menurut Taylor Peplau dan Sears

Kemudian dengan berdasarkan pendapat beliau bahwasannya etnosentrisme ialah merupakan salah satu hal yang masih terkait dengan sebuah kepercayaan kelompok masyarakat, yang mana di dalamnya terdapat sebuah anggapan bahwasannya kebudayaannya lebih superior jika dibandingkan dengan kebudayaan yang lain.

Menurut Hariyono

Dimana beliau berpendapat bahwa etnosentrisme ialah suatu perasaan in group dan out group di dalam mendasari sebuah sikap yang dilakukan oleh seseorang.

Menurut Harris

Berdasarkan sudut pandang beliau bahwa etnosentrisme ialah merupakan suatu kecenderungan terhadap individu maupun kelompok yang mempunyai anggapan bahwa kelompoknyalah yang lebih baik jika dibandingkan dengan kelompok yang lain, maka dengan adanya hal ini menjadi sebuah pemicu untuk mendorong suatu perlakuan yang tidak rasional, misalnya seperti tindak kekerasan fisik maupun non fisik.

Dampak Etnosentrisme

Dengan adanya Etnosentrsme bisa menyebabkanm beberapa dampak, baik itu bersifat positif ataupun negatif. Untuk ulasan selengkapnya mari simak di bawah ini.

Dampak Positif Etnosentrisme

Di bawah ini terdapat beberapa penjelasan mengenai dampak positif yang disebabkan dengan adanya sikap Etnosentrisme yaki sebgai berikut:

  • Selalu tetap menjaga rasa semangat patriotisme.
  • Melindungi serta menyetabilkan yang menjadi keutuhan budaya.
  • Selalu menjunjung tinggi rasa cinta terhadap bangsanya.

Dampak Negatif Etnosentrisme

Untuk dampak negatifnya ialah. simak di bawah ini penjelasannya:

  • Menyebabkan terjadinya sebuah konflik sosial antar suku.
  • Di dalamnya terkandung intrik aliran politik.
  • Dapat memperlama adanya proses integrasi dan asimilasi.
  • Dapat menghalu segala ilmu pengetahuan yang objektif.
  • Menghalau terjadi suatu pertukaran budaya.

Penyebab Timbulnya Etnosentrisme di Indonesia

Adapun Faktor yang menyebakan tumbuh ditengah masyarakat, ialah :

  • Dengan adanya Budaya Politik
    Dimana biasanya masyarakat kerap terlibat dalam aliran budaya politik yang subjektif dan tak jarang mengaitkannya dengan kaitan emosional serta primordial yang biasanya dapat mempengaruhi masyarakat Indonesia.
  • Dengan adanya Pluralitas Bangsa Indonesia
    Seperti yang kita ketahui bahwa Bangsa Indonesia ialah merupakan sebuah bangsa yang di dalamnya terdapat beragam suku, agama, ras dan golongan. Maka sehingga pluralitas ini nantinya dapat memicu berbagai macam persoalan yang dapat terjadi.
Baca Juga :  Kalimat Tunggal - Pengertian, Unsur, Ciri & Contoh Kalimat

Faktor Yang Mempengaruhi Etnosentrisme

Adanya Prasangka sosial : Dimana dalam hal ini menjadi sebuah sikap yang sangat negatif yang biasanya kerap ditujukan terhadap seseorang, serta menjadi sebuah perbandingan terhadap kelompoknya sendiri.

Adanya Stereotip : Dalam hal ini merupakan suatu keyakinan seseorang yang ditujukan terhadap orang lain, sebab sering terpengaruh dengan adanya pengetahuan dan pengalaman.

Kemudian dengan adanya Jarak sosial : Dalam hal ini merupakan suatu prasangka sosial yang biasnya kerap menampakan suatu sikap penerimaan dari seseorang, terhadap orang lain yang terjali dari sebuah hubungan diantara individu.

Contoh Etnosentrisme

Di bawah ini terdapat beberapa contoh yang sudah kabarkan.com rangkum. Simak ulasannya sebagai berikut ini.

  • Dalam Politik

Biasanya Etnosentrisme dalam politik, kerap terwujud di dalam struktur keanggotaan Dewan Perwakilan Rakyat atau (DPR) di Indonesia.

Dimana DPR ialah merupakan suatu kelompok dari serangkaian orang yang telah dipilih agar dapat mewakili suara rakyat.

Namun nyatanya, begitu banyak oknum yang kerap kali lebih mengutamakan segala urusan serta kepentingan parpolnya dibandingkan urusan rakyatnya.

  • Dalam Kehidupan Sehari-hari

Biasanya di dalam kehidupan sehari-hari, terutama dalam pergaulan, dimana etnosentrisme terkadang masih kerap terjadi.

Dimana terjadinya hal tersebut baik dalam keadaan sadar maupun tidak sadar.

Contohnya seperti yang hingga sampai saat ini kerap kita jumpai adanya sebuah perlakuan bullying, atau mengolok- olok orang serta perlakuan dengan cara menjauhi temannya yang berasal dari Papua hanya karena adanya perbedaan warna pada kulit sehingga hal tersebut menjadi bahan ejekan semata.

Apa yang dimaksud dengan Etnosentrisme?

yakni merupakan sebuah persepsi terhadap seorang individu yang mempunyai anggapan bahwasannya budaya merupakan kepunyaannya hal tersebut bahkan dirasa lebih baik jika harus dimiliki oleh orang lain.

Demikianlah materi pembahasan mengenai Etnosentrisme kali ini, semoga tulisan ini dapat menginspirasi serta bermanfaat bagi sobat semua.

Baca Juga Artikel Lainnya :